Kamis, 17 Februari 2011

Reborn

Maksudnya dari posting ini : Reborn .
sebenernya hanya ingin menginfokan kalau blog saya pindah di alamat

http://dikabeast.wordpress.com

keep reading.

Jumat, 18 Desember 2009

Mengubah Hidup

Selamat datang kembali dunia per-blog-an :D.
Setelah sedikit menguta-atik halaman blog,aku sudah siap untuk nge blog lagi..hehehe
Ya,sudahlah cukup segitu saja,enggak nyambung ya judul post sama isinya...hhahahha

Kamis, 09 Juli 2009

memandang orang bekerja~hmmm.

udah dua hari ini aku berangkat ke kantor,bukan beneran kerja tapi kerja praktek yang benilai 2 sks (kalo di kampusku disebutnya geladi)
setiap pagi aku berangkat dari rumah (senangnya di rumah) ke kantor daerah telekomunikasi purwokerto.
Dan tebak aku ngapain di sini?cuma duduk doang,ngenet..ya disambi ngerjain proyek dikit-dikit sih..tapi beneran deh bosen banget.
Aku merhatiin orang-orang kerja di sini (khususnya di divisi yang aku tumpangin),wii kerjaannya terlihat nyantai banget,ya walopun pergi-pergi keluar kalo ada yang trouble.
Apalagi manajernya cuma duduk,main laptop ma mimpin meeting aja.
Kurang menantang juga ya kerja kayak gini..

Yang membuat aku jadi berpikir, aku biasa ngeliat tukang becak di pinggir jalan ato kuli-kuli panggul yang kerjaannya lumayan berat (kalo ada order), tapi imbalan yang didapet gak seberapa!
miris ya, di sini cuma duduk-duduk gajinya lumayan gede.
Dunia ini emang kerasa gak adil ya..cuma KERASA walopun sebenernya Tuhan udah kasih yang paling adil karena Dia Maha Adil.

Untuk perbandingan, gini yaaa..kalo tukang becak atau kuli panggul kemungkinan besar usaha sebelumnya nggak sekeras yang jadi manajer...misal sekolah tinggi,garap tugas,usaha cari kerja,dll

au ah elap..

Kamis, 07 Mei 2009

bukan elegi

kepulan asam hitam mulai ramai di jalanan
hilir-mudik pengamen mengiringi laju lambat kendaraan
antrian padat menghiasi tiap sudut lalu lintas
tangan-tangan penuh belas kasihan menggelayuti kuda-kuda besi
koran-koran pagi hangat mulai beredar berharga tawar

tangan anak-anak
pengamen anak-anak
loper anak-anak
semua serba semakin banyak anak-anak

yang semestinya duduk manis di bangku kelas
menanti si pengantar ilmu
bukan duduk termangu di pinggir trotoar
menanti mata tiga lalu lintas memancarkan sinar merah
menanti nafkah yang telah hilang termakan kemiskinan

Senin, 04 Mei 2009

kaki-kaki busuk

terlihat indah tanpa cela
berjalan dengan tegas dan pasti
terkesan bersih tanpa noda
berhias gelang emas gemerincing

indah dipandang,lembut disentuh
kasat mata di balik kulit ternyata
darah anyir dan busuk yang mengalir
penuh sampah,sumber kuman penyakit

representasi wakil rakyat masa kini
kaki-kaki busuk!

libidonomics.

libidonomics.

Berasal dari kata libido dan nemeins.
Libido berarti hawa nafsu, sedangkan nemeins berarti mendistribusikan.Jadi, kalau dikaitkan dengan bentuk cinta, modelnya adalah cinta yang didasarkan hawa nafsu yang didasarkan atas hal-hal yang dapat mengarahkan bangkitnya hawa nafsu dan keserakahan.(Yasraf A. Piliang).

Contoh nyata, seseorang yang selalu ingin up date dan mengikuti iklan serta tren yang ada yang terkesan memaksakan diri. Seseorang yang tumbuh tidak be yourself.Orang akan lebih percaya diri dengan barang-barang yang bermerk mahal, terobsesi dengan iklan dan rela berdiam diri di depan cermin berjam-jam demi sebuah kecantikan.
Orang-orang seperti ini seolah dikendalikan oleh arus cinta libidonomics. Cinta terhadap diri sendiri dengan mengumbar hawa nafsu.

Kenapa aku tiba-tiba ingin nulis ini..?
Sebenernya terkadang aku sendiri juga merasakan adanya libidonomics dalam diriku sendiri.Atau mungkin hampir semua orang 'pernah' mengalami hal semacam ini?Mungkin juga setiap orang memiliki kadar masing-masing. Ah entahlah. .
Yang jelas, semakin terlihat kalau kehidupan jaman sekarang memang menuntut orang untuk memiliki libidonomics yang tinggi. Iya ngga sih?!
Terkadang aku sendiri tidak sepaham dengan adanya tuntutan itu. Tapi, namanya juga hukum rimba..kita pastilah mau tidak mau harus mengikuti aturan main di dalamnya. Kembali lagi ke diri kita masing-masing,mau seperti apakah kita. Jadi korban tren karena kadar libidonomics yang tinggi,atau jadi orang smart yang dapat mengendalikan libidonomics kita.
(*ngomong apa sih aku)
Tapi bener deh..coba liat di banyak tempat umum kita bakal nemuin banyak orang dengan tipe penampilan yang hampir SAMA. Semuanya seperti ada yang mengendalikan,huweh..betapa dahsyatnya tren yah!
Kalau si follower tren itu mampu dan tidak merasa terbebani dengan cara dia untuk mengikuti tren,it's fine!
Tapi, ngga sedikit juga orang yang memaksakan diri dan kemampuannya untuk mengikuti tren.Wah...wah...mengorbankan kebebasan jiwa hanya demi tren.
For me, all of these are okay!Selama masih dalam kemampuan kita. Aku sendiri bukan orang yang suka mengikuti tren (*bukan karena ngga suka,tapi ngga mampu) hehehe.
Selama ada hal baru atau tren yang sesuai dengan aku,bisa lah dijadiin acuan. Tapi,kalo ngga kita banget ngapain dipaksain demi keliatan up to date!

It's our choice :)

Kamis, 02 April 2009

antiklimaks

======================================
hempasan angin ke kecil menyeka wajahku yang penuh debu.

sepoi-sepoi terasa menyentuh pori-pori kulitku.
aku jenuh
aku lelah
aku sakit
aku termangu di sudut keheningan siang yang berkulitkan mega kelabu.
pikiran kacauku makin menjalar,sedikit demi sedikit menghantui hari-hari manis ini.

dan aku masih saja termangu.